Kubu Raya, Kalbar (Bhayangkaranews.id)
Panglima Kodam XII/Tanjungpura,
Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad diwakili Asrendam XII/Tpr, Kolonel Arm Wiwin
Sugiono membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Revisi Dokumen
Renstra bertempat di Aula Sudirman, Makodam XII/Tpr. Bimtek ini dilakukan dalam
rangka untuk meningkatkan pengetahuan personel bidang perencanaan dalam penyusunan
dokumen Renstra sehingga nantinya diperoleh dokumen Renstra Kodam XII/Tpr yang
akuntabel. Kamis (10/6/21)
Bimtek Penyusunan Revisi Dokumen
Renstra kali ini disampaikan oleh Tim dari Staf Perencanaan Angkatan Darat
(Srenad) yang diketuai oleh Letkol Cpl Asep Indra Setiawan. Diikuti sebanyak 38
personel jajaran Kodam XII/Tpr.
Asrendam XII/Tpr, Kolonel Arm
Wiwin Sugiono saat membuka kegiatan membacakan amanat Pangdam XII/Tpr, Mayjen
TNI Muhammad Nur Rahmad menyampaikan, sesuai Sistem Perencanaan Pembangunan
Pertahanan Negara, TNI AD menyusun dokumen perencanaan pembangunan baik jangka
panjang, jangka menengah maupun tahunan. Dokumen perencanaan jangka menengah
disebut dokumen Renstra TNI AD, merupakan rencana pembangunan 5 (lima) tahunan
yang berisi tugas, visi, misi, tujuan dan sasaran strategis serta arah
kebijakan dan strategi pembangunan TNI AD.
Selanjutnya sesuai dengan Sistem
Perencanaan Pembangunan Pertahanan Negara Tahun 2018, pada tingkatan Kotama
atau Balakpus dan Satker juga diwajibkan membuat dokumen Renstra sebagai
pertanggungjawaban pelaksanaan program dan anggaran masing-masing.
“Dengan demikian, Kotama atau
Balakpus dan Satker berkewajiban untuk menyusun Renstra agar kinerjanya dapat
diukur dan dipertanggungjawabkan,” ujar Pangdam.
Selanjutnya Pangdam menyampaikan,
dalam rangka memudahkan penyusunan Renstra Satker maka dilakukan pengelompokan
berdasarkan fungsinya. Pertama Satker dengan fungsi utama sejalan dengan fungsi
utama TNI AD. Kedua Satker yang memiliki fungsi khusus untuk mendukung
pencapaian fungsi utama di lingkungan TNI AD.
“Oleh karena itu, saya sangat
mengapresiasi adanya kegiatan Bimbingan Teknis dalam rangka penyusunan Renstra
berdasarkan pengelompokan tersebut, sehingga dapat memudahkan satuan bawah
dalam rangka merevisi Renstra yang telah disusun sebelumnya dalam rangka
penyempurnaan dokumen Renstra yang lebih akuntabel,” ucapnya.
Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad
berharap dapat memberikan arahan dan penjelasan yang mendalam, sehingga dalam
menyusun dokumen perencanaan pembangunan Kodam XII/Tpr sesuai dengan tujuan dan
sasaran strategis serta arah kebijakan dan strategi pembangunan TNI AD.
“Kepada para peserta agar
diperhatikan materi yang diberikan narasumber, sehingga dalam menyusun dokumen
sesuai dengan perkembangan situasi dan kondisi serta dapat
dipertanggungjawabkan. Tetap pedomani protokol kesehatan selama melaksanakan
kegiatan, sehingga kita semua dapat terhindar dari Covid-19,” harapnya
mengakhiri. (Pendam XII/Tpr) (054_R)
0 Komentar